H.M.Amin Fauzi Sebagai Kader Golkar Mengharapkan Eka Supria Atmaja Harus Punya Wakil Bupati
1 min read
Cikarang-Barat
“Maf” Saya menyikapi maraknya berita media online dan cetak, bahwa ada beberapa element stackholder yang menyatakan “Bupati jomblo aja” gak perlu wakil Bupati, paparnya maf.
Lanjutnya maf “baca dong aturannya, ketika kekosongan wakil bupati, wakil wali kota, dan wakil gubenur sebelum sampai 18 Bulan maka kekosongan itu harus diisi berdasarkan undang-undang” imbuhnya maf.
Masih kata maaf “Eka boleh tidak ada wakil setelah sampai 18 itu baru bener, kalaupun hari ini ada pernyataan Bapak Eka Supria Atmaja nyaman dengan tidak adanya wakil itukan syah-syah saja dia yang merasakan bukan berarti eka gak perlu wakil” jelas maf. Kamis (06/02/2020).
Lanjutnya “Saya tau Bapak Eka ini terporsil tenaga dan pikirannya, kalau ada pernyataan LSM yang saya baca mendorong Bupati harus menjomblo tanpa wakil tidak ada masalah itu adalah sebuah pernyataan yang LEBAY” ucapnya maf.
Masih kata maf “Coba liat BNN Kabupaten Bekasi kosong undang-undangnya harus wakil bupati, lalu Kesbangpol itu juga harus wakil Bupati dewan penasehatnya tidak bisa yang lain, dan adanya wakil Bupati sebagai kontroling terhadap Pejabat ASN kan itu tugas dan fungsinya. Sekarang tanpa adanya wakil Bupati ASN berkomunikasi langsung dengan Bupati, kan kita tau sendiri Bupati kesibukannya luar biasa. Artinya saya sebagai kader Partai Golkar dan sebagai orang Bekasi mengharapkan Eka supria atmaja harus punya wakil Bupati dan Eka harus persiapkan wakil bupati yang sejalan. Tidak meninggalkan aturan dan mekanisme setelah koalisi menyatakan satu keputusan yang bersama setelah melakukan lobi-lobi politik ” tegasnya maf. (Abray)