News Bekasi Reborn. co.id

Aktual, Tajam & Terpercaya

H.ROHIM MINTA REJA : “PEMBENTUKAN PANLIH HANYA BUANG BUANG ANGGARAN SAJA”

2 min read
News Bekasi Reborn. co.id H.ROHIM MINTA REJA : "PEMBENTUKAN PANLIH HANYA BUANG BUANG ANGGARAN SAJA"

News Bekasi Reborn. co.id H.ROHIM MINTA REJA : "PEMBENTUKAN PANLIH HANYA BUANG BUANG ANGGARAN SAJA"

Cikarang Selatan – Kabupaten Bekasi www.newsbekasireborn.co.id

Dewan Pimpinan Wilayah Provinsi Jawa Barat Partai Nasdem menggelar acara kunjungan dan kosolidasi ke DPD Partai Nasdem Kab.Bekasi dalam menguatkan Silaturahmi di tubuh internal Partai untuk para Anggota Dewan yang duduk dan para Kader serta Caleg.

Acara yang berlangsung di Hotel Zury Expres Lippo Cikarang, 22 Januari 2020 pukul 19.00 Wib Rabu malam sampai dengan selesai.

Tampak hadir beberapa petinggi partai baik dari DPW maupun DPD dalam acara tersebut.

News Bekasi Reborn. co.id H.ROHIM MINTA REJA : "PEMBENTUKAN PANLIH HANYA BUANG BUANG ANGGARAN SAJA"

Dalam sambutannya.Zuli Zulkipli selaku sekertaris DPD Kab.Bekasi mengharapkan kepada Selurauh jajaran dan Kader Partai ( Anggota Dewan, Pengurus dan Kader Partai) agar lebih solid untuk menjaga sikaturahim dan meningkatkan kinerja Partai untuk Membangun Kab.Bekasi.

Saat ini Partai Nasdem memperoleh 6 kursi di DPRD Provinsi Jawa Barat dan ini menunjukan bahwa Partai Nasdem akan menjadi besar dan Partai yang sangat di perhitungkan oleh partai lain, Imbuhnya.

News Bekasi Reborn. co.id H.ROHIM MINTA REJA : "PEMBENTUKAN PANLIH HANYA BUANG BUANG ANGGARAN SAJA"

Kepada Wartawan yang menemuinya, H.Rohimintareja,S. Sos, M.Si sebagai Ketua DPW Nasdem, ketika di singgung tetang dirinya yang di calonkan Partai Nasem untuk menjadi Wakil Bupati Bekasi, Rohim mengatakan ” dirinya hingga saat ini masih sebagai calon Wakil Bupati sisa masa jabatan 2017 -2022 yang mendapatkan rekomendasi dari DPP Partai Nasdem untik mendampingi H.Eka Supria Atmaja, SH

Dan ketika di tanyakan tentang kinerja Panlih DPRD Kab.Bekasi , Rohim kembali menuturkan ” Pembentukan Panlih di DPRD hanya sia sia dan buang buang anggaran saja, seharus nya mekanismenya calon Wabup di ajukan dulu ke Bupati ( H.Eka Supria Atmaja) selaku yang akan mendampinginya, setelah Bupati memberikan kesepakatan dan persetujuannya, barulah di bentuk Panlih di DPRD, kok ini mah malah Dewan ribut ujug ujug membetuk panlih yang hanya membuang buang anggran dan sampai saat ini buntu, pungkasnya.

Masih kata Rohim ” dan sampai saat ini tidak komunikasi antara partai koalisi dengan Bupati dan ini menjadi ngambang dan kinerja dari Panlih itu sendiri mandeg dan kesan di paksakan, tutupnya.

(fazar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2 + 3 =