News Bekasi Reborn. co.id

Aktual, Tajam & Terpercaya

Kegiatan Proyek Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (DPRKPP) Terindikasi Tidak Sesuai Spesipikasi

1 min read
News Bekasi Reborn. co.id Kegiatan Proyek Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (DPRKPP) Terindikasi Tidak Sesuai Spesipikasi

News Bekasi Reborn. co.id Kegiatan Proyek Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (DPRKPP) Terindikasi Tidak Sesuai Spesipikasi  newsbekasireborn.co.id – Cikarang Pusat

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi, H. Danto tinjau lokasi kegiatan proyek Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (DPRKPP).

Proyek tersebut, berlokasi di Kampung Pengasinan Rt.03/02 Desa Hegarmukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi Jawa Barat. Selasa (8/10).

News Bekasi Reborn. co.id Kegiatan Proyek Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (DPRKPP) Terindikasi Tidak Sesuai Spesipikasi  Berawal atas laporan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Jaringan Masyarakat Peduli Demokrasi (JMPD) Kabupaten Bekasi, dengan dugaan proyek tidak sesuai spesifikasi. Dengan pelaksana CV Mahatami Rahayu.

News Bekasi Reborn. co.id Kegiatan Proyek Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (DPRKPP) Terindikasi Tidak Sesuai Spesipikasi  Kalau pembangunan itu jangan sampai menyusahkan masyarakat, yang tadi nya benar jadi ga benar. Finishingnya pun harus ada aspek keindahannya. Karena pembangunan berkesinambungan bukan hanya itu, berikutnya entah penerangan jalan, dan sebagainya jadi agar tertata rapih,” kata Danto di lokasi kegiatan.

News Bekasi Reborn. co.id Kegiatan Proyek Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (DPRKPP) Terindikasi Tidak Sesuai Spesipikasi  Menurut Deden Guntara, Ketua tim Investigasi LSM JMPD, bahwa pekerjaan harus sesuai standarisasi.

Dengan adanya pembangunan proyek U-Ditch dari pemerintah Kabupaten Bekasi, kami selaku warga di sini sangat berterima kasih. Akan tetapi pekerjaannya harus sesuai standarisasi, jangan cuma asal kerja,”ungkapnya.

Deden melaporkan proyek tersebut, karena diduga tidak ada pengawasan dari Dinas terkait.

Saya sudah kordinasi sama Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas terkait via hanphone, kata dia (PPTK) datang kelokasi hanya sekali. Itu pun saat pengukuran pertama, bukan saat pekerjaan dan sampai saat ini pengawas dan konsultan tidak terlihat di lapangan”. tutupnya

(sigit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

fifteen − 2 =