PEJABAT KEMENAG MENCORENG NAMA BESAR NU KABUPATEN BEKASI
1 min read
Tambun – Kabupaten Bekasi www.newsbekasireborn.co.id
Jelang pemilihan Ketua Pengurus Cabang Nadhalatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bekasi. Yang akan dilaksanakan di Kantor PC NU, Jalan KH. Fudholi, Desa Tridasakti pada tanggal 28 Desember. Diduga akan diwarnai money politic dari salah satu kandidat Ketua PCNU.
Seperti diketahui, kandidat ketua PCNU saat ini ada 3 calon, yaitu:
1. Drs. BAGUS LUKITO
2. KH. USAMAH ZAHID
3. H. KOMARUDIN
Dari hasil penulusuran NBR, diketahui bahwa salah satu kandidat dari Kementerian Agama Kab. Bekasi, H.Komarudin, telah mengumpulkan 13 orang MWC (Majelis Wakil Cabang) untuk yang 2 orang MWC ijin pulang dengan alasan ada keluarga sakit dan yang menetap di Guest House Cluster Serenande Grandwisata tersisa 11 orang MWC, Guna menggalang suara dari pengurus kecamatan memberikan suara untuk H.Komarudin.
Perlakuan H.Komarudin tidak mencerminkan Nahdiyin, apalagi sebagai Pejabat Kemenag Kabupaten Bekasi, Perbuatan ini akan mencoreng nama besar NU dan KEMENAG..
“Saat ini hanya diberikan uang es” ujar H.Komarudin mengakui saat NBR melakukan konfirmasi dilokasi Karantina. Sabtu (28/12).
Lebih lanjut Komarudin memaparkan bahwa dirinya merasa yakin karena 13 dari 21 Majelis Wakil Cabang (MWC) pengurus NU tingkat Kecamatan yang dikarantinya akan memilih dirinya.
“Sekalipun saat ini ada 2 pengurus yang pulang. Saya yakin mereka tetap berkomitmen memilih saya.” Tegas Komarudin dengan sangat percaya diri.
Sungguh ironis, PCNU yang merupakan organisasi keagamaan, khususnya kaum Nadhliyin, yang sangat mengerti tentang Agama Islam. Dalam pemilihan Ketuanya diduga diwarnai money politic. Yang secara jelas bertentangan dengan UU negara maupun Hukum Islam.
Save PCNU Kab. Bekasi, No Money Politic NU..
(ara)