News Bekasi Reborn. co.id

Aktual, Tajam & Terpercaya

H. Budi Setiawan, SE, MM BANYAK WARGA ANTUSIAS MEMBANTU MEMPERBAIKI RUMAH PROGRAM BEBENAH

2 min read
News Bekasi Reborn. co.id H. Budi Setiawan, SE, MM BANYAK WARGA ANTUSIAS MEMBANTU MEMPERBAIKI RUMAH PROGRAM BEBENAH

News Bekasi Reborn.co.id || BEKASI – CIKARANG PUSAT – Sebanyak 2000 unit rumah di Kabupaten Bekasi mendapatkan bantuan sosial Bedah Nata Rumah (Bebenah) atau yang lebih dikenal dengan program rumah tidak layak huni (rutilahu).

Menurut H. Budi Setiawan, Kepala Bidang Perumahan pada Dinas Perumahan, pemukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Pemda Kabupaten Bekasi. Pelaksanaan bebenah pada tahun ini menggunakan dana sebesar 20 juta rupiah yang terbagi menjadi dua bagian. Yaitu sebesar 17, 5 juta untuk belanja bahan yang dibuktikan dari kuitansi pembelian bahan dari toko material dan 2,5 juta rupiah untuk biaya tukang.

Pada pelaksanaanya, banyak warga yang antusias membantu perbaikan rumah. Bahkan menyediakan sendiri dana tambahan biaya perbaikan rumah secara swadaya. Sehingga rumah yang diperbaiki menjadi lebih layak huni.

“Sangat bagus, rumahnya setelah diperbaiki.” Ujar H. Budi kepada News Bekasi Reborn. Kamis, (01/10).

Dipaparkan oleh H. Budi, dalam pelaksanaan Bebenah, dilaksanakan oleh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD). Dan saat perbaikan rumah, diperkenankan menggunakan bahan-bahan yang bisa dipakai dari rumah yang sedang diperbaiki.

“Program yang diluncurkan oleh Bupati Bekasi ini, sangat bagus untuk meningkatkan sanitasi dan kesejahteraan masyarakat.” Ujar H. Budi.

Adapun syarat untuk mendapatkan bansos bebenah adalah rumah berdiri diatas tanah milik sendiri, rumah yang tidak layak huni seperti berlantai tanah, dinding dari anyaman bambu, tidak punya MCK dan atap sudah banyak yang rusak.

Penerima manfaatpun bisa mengalihkan perbaikan rumah ke lokasi yang diinginkan. Seperti tanah yang kosong yang dimilikinya yang masih disekitar lokasi rumah yang diusulkan.

“Rumah yang tidak layak huni tetap dirubuhkan dan bahan material yang bisa dipergunakan akan dipergunakan untuk membangun rumah yang layak huni.” Tutup H. Budi Setiawan. (hrly)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1 + 8 =