Mandul !!! Dugaan Korupsi Pengadaan Buldozer, Tokoh Pemuda Bekasi Ingatkan Kajari Cikarang

NEWS BEKASI REBORN || BEKASI –  Molornya dugaan penanganan Kasus pengadaan alat berat bulldozer di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang menyedot Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2019 sebesar Rp8,4 miliar menjadi sorotan

Hal tersebut diungkapkan Asep Saeful Anwar tokoh pemuda yang pernah menduduki jabatan sekertaris jenderal DPD KNPI Kabupaten Bekasi terkait molornya penanganan aparat penegak hukum dengan dugaan kasus pengadaan alat berat buldozer yang sampai saat ini belum juga terungkap

” Ini merupakan PR besar bagi Kajari Cikarang guna membongkar kasus Mega Proyek yang sebelumnya ramai dan menjadi konsumsi publik,” Cetus Asep Saeful Anwar Pemuda yang pernah menduduki sekertaris jenderal DPD KNPI Kabupaten Bekasi. Selasa 17 Agustus 2021

Lanjut ia, mengingatkan kepada Kejari Cikarang jangan sampai masyarakat Bekasi melakukan aksi demonstrasi, atas ketidak sigapnya menangani kasus dugaan Mega Proyek pengadaan buldozer tersebut

“Apa perlu Kajari Cikarang menunggu aksi masyarakat Bekasi, untuk mendatangi gedung yang berlambangkan Timbangan pedang padi dan kapas, dengan Selokanya Satya Adhi Wicaksana.” lanjut Asep Saeful Anwar Dengan tegas.

Asep Saeful Anwar berharap dengan berganti nya kepimpinan kejaksaan Cikarang, semoga dapat mengungkap kasus dugaan Mega Proyek yang sebelumnya lama tidak terungkap.

“Saya berharap kepada Kejari yang baru Rizky Setiawan Anas dapat mengungkapnya dan tidak mandul seperti sebelumnya.”tutup nya sambil berharap (red)